Doa bicara hati

   بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

.
.Fikiran menerawang dalam kereta, hati turut berbicara.... " hari ni hari terakhir persekolahan Naufal di tadika didik sujana"" naufal sudah masuk alam persekolahan".. tiba-tiba hati menjadi sayu.. teringat rungutan beberapa kenalan " anak laki ni lain sikit, suka main" " anak laki lambat matang, tak macam anak perempuan" " anak laki ni malas, tak macam anak perempuan rajin"..... adakala ummie rasa benar , adakala tidak ...Hal ini yang membuatkan ummie risau hendak melepaskan Naufal, .....
 kelakuan Naufal  cepat berubah ragam... adakala ummie terasa mudah memberi nasihat bila Naufal mendengar kata, adakala Naufal kelihatan sukar dinasihati.....namun Naufal yang tergolong dalam kanak-kanak aktif menjadikan ummie perlu banyak bersabar...diserang sindrom penyakit " sukar melepaskan anak pergi jauh selangkah dalam alam kehidupan"....terasa tak percaya Naufal boleh membawa diri sepanjang hari disekolah kelak, menjadikan ummie risau tak keruan  " risau Naufal tersalah pilih kawan" " risau sikap aktif Naufal membuatkan guru-guru melabel Naufal dengan label yang tidak baik".. AAAhhh macam macam lagi... jesteru " ya Allah peliharalah anak ku ketika dia bersama ku atau jauh dariku, jadikanlah dia dikalangan anak yang soleh" doa ummie panjatkan tanpa wudhuk, tanpa tangan ditadah... cuma sebuah doa yang berbicara dihati .. Engkau Maha Mendengar ya Allah dan Engkau Maha mengetahui...Mengetahui segala kekurangan Kami.
.........doa selepas solat merupakan doa rutin kita, seolah-olah satu kewajipan setiap manusia sesuai dengan sifat lemah sebagai hamba yang memerlukan senjata untuk mengharungi perbagai cabaran di dunia  " adduaau silahulmukmin" doa itu senjata orang mukmin.......
....teruslah berdoa wahai ibu, kerana apa yang kamu katakan dari lisan atau hatimu untuk anak mu adalah doa....jika kamu terlupa meminta kepada Rabb setelah selesai solat, teruslah meminta walau diluar solat kerana Rabbmu Maha mendengar lagi Maha Mengetahui...
......antara situasi yang menjadikan ummie selalu berdoa didalam hati secara tiba-tiba diluar solat

1) Tiba-tiba tingkahlaku naufal terlalu aktif, menjerit tiba-tiba atau ada perlakuan yang kurang disenangi  ....  " ya Allah moga kau buang tabiat buruk anakku, jadikanlah dia anak yang soleh"
2) adakala Naufal terlalu baik ,,, " ummie tadi di sekolah, teacher bagi coklat tadak halal bintang, naufal fikir , Naaufal pun tak makan" bicara Naufal sesekali bila pulang dari sekolah ....... " situasi ini membuatkan ummie rasa bahagia" ya Allah jadikanlah anakku anak yang taat dan soleh" hati ummie berdoa dan berbicara sendiri ....sambil peluk Naufal
3) Mak tok memarahi Naufal atas sebab perlakuan Naufal yang aktif bermain atau mengusik .... hati ummie sedih, namun hati ummie perlu terus berdoa .... " ya Allah kau bimbinglah Naufal dan Sumaiyah agar kelak mereka menjadi hambamu yang engkau redhai, buanglah sifat buruk dari jiwa mereka ya Allah" ummie berbicara tanpa lisan berdoa dengan penuh harap
4)adakala Naufal terlalu mendengar kata , "ummie Naufal minta maaf, tadi Naufal buat salah...." Naufal jujur mengaku kesilapan diri".............ummie kagum bila Naufal jujur" ya Allah jadikanlah Naufal anak yang jujur dan mendengar kata"  ummie terus berdoa , tanpa menunggu waktu solat....
5) adakala akibat terlalu letih atau ragam anak-anak yang tak terduga menjadikan ummie lekas marah ...bila tersedar " ya Allah ampunkan dosaku , jadikanlah aku ibu yang penuh dengan sifat sabar dalam mendidik anak-anakku"ummie berdoa agar terus bersabar dalam memegang amanah mendidik anak-anak..
6)adakala ummie merasa mudah meleraikan pertelingkahan Naufal dan sumaiyah,,, dalam hati terasa lapang dan lega .. " ya Allah moga engkau permudahkanlah urusanku mendidik dan mengajar anak-anakku, Amin...." doa hati berbicara.,.
7)pernah juga terjadi pertelingkahan mereka sukar dileraikan, hati menjadi resah dan kacau .... " ya Allah janganlah engkau jadikan aku hamba yang cepat berputus asa dalam mendidik anak-anakku, Amin....
8)adakala ummie risau melihat tingkahlaku sumaiyah yang garang ... " ya Allah , jangan engkau jadikan anakku sepertiku , yang kurang sabar, jadikanlah sumaiyah seorang wanita yang lembut dan solehah , amin"....
9) dikala melihat Naufal atau sumaiyah yang lemah akibat demam, hati sayu dan sedih ...." ya Allah sembuh dan sihatkanlah anakku, Amin"
10) adakala ummie sedih terkenangkan abah yang tinggal jauh.. " ya Allah kuatkanlah aku, kuatkanlah anak-anakku, semoga kelak abah akan dekat bersama kami, Amin.........

 ummie sengaja paparkan beberapa situasi gembira dan kurang gembira sebagai contoh, agar setiap detik dan saat kita berhubung dengan pencipta yang Maha Agung..
....... mendidik anak-anak merupakan satu tugas besar , kadang-kadang terasa mudah menjalani kehidupan ini, kadang-kadang terasa sukar akibat tingkahlaku mereka yang menakutkan ummie ( hampir saja terasa gagal menjadi seorang ibu).. ia boleh berlaku secara tiba-tiba tanpa mengira waktu dan tempat, jesteru itu menuntut ummie untuk berdoa segera , berdoa secara spontan tanpa lisan.. doa yang bukan setelah selesai solat.... kerana sifat lemah ummie adakala menjadikan  ummie lupa apa yang perlu diminta setelah selesai solat( melainkan membaca doa rutin harian, doa yang ummie hafal untuk dibaca setelah selesai solat seperti doa ibu bapa dan doa untuk zuriat yang soleh)....

.........berdoa secara spontan setelah risaukan sesuatu atau sukakan sesuatu selalunya lebih spesefik dan terarah... dan yang paling penting menjadikan kita merasa dekat dengan Allah setiap masa, dikala gembira atau sedih.....

percayalah ummie, pada sebuah kedukaan Allah sentiasa Ada disisi........

coretan ringkas penuh makna

Dengan Namu Mu Ya Allah aku mohon perlindungan dari bisikan Syaitan yang menyesatkan ... moga penulisanku tidak menjadi sia-sia.. Amin.

..Kenapa agaknya ummie menulis, ?...
 .. Allah banyak mendidik ummie melalui penulisan......Alhamdulillah,ada sedikit hijrah jiwa, setelah membaca beberapa entry yang sudi dikongsi oleh sahabat diluar sana ... ( Moga kalian terus menulis serta diberi petunjuk dan hidayah)..
       Dengan kehendak Allah,Ummie mula membaca fb melalui post teman-teman, ,,membaca entry di blog berkaitan didikan anak-anak,,, hari kehari terasa seperti diketuk jiwa......Tersedar bahawa diluar kehidupan ummie ramai ibu-ibu yang berusaha keras membangunkan jiwa anak-anak.. ummie berbisik sendiri " jauh bezanya aku dan mereka"....berapa banyak kesilapan yang perlu ummie tebus...
 Amanah kedua ummie Nuraishah Sumaiyah lahir kedunia, sekaligus memberi cabaran baru buat kami sekeluarga .Sesekali tingkah laku anak-anak membuatkan ummie risau , terutama Naufal yang mula menunjukkan sedikit perubahan sikap... ummie mula terasa gagal menjadi pendidik kepada anak sendiri... kehidupan terasa sangat kalut ..menguruskan Sumaiyah yang fullbreastfeed, dan berhadapan dengan tingkahlaku Naufal yang sering menimbulkan suasana tegang ( amat merimaskan ummie)... tersedar keadaan dan suasana ini bisa menjadikan ummie menjadi mudah marah...
 
    Alhamdulillah Allah buka lembaran baru, tidak tungkas untuk terus dengan kehidupan yang penuh keserabutan,
ummie mula sebuk membaca dari  perkongsia dalam fb dan artikel perenting di blog dari situ ummie bertemu dengan pelbagai buku parenting... sesekali ummie menghadirkan diri ke seminar -seminar kekeluargaan...( ternyata ia banyak memberi peringatan untuk refresh balik diri ).. jangan ulangi kesilapan orang-orang tua kita yang banyak membesarkan anak-anak secara kebetulan dan semulajadi  sebab pada hakikatnya tiada yang kebetulan .. melainkan semua telah Allah rancang
 ( hanya pada ilmu manusia yang sering mengungkap perkataan kebetulan).....sedikit-sebanyak ummie mula berubah...lebih pentingkan ilmu dalam mendidik anak-anak....

"(yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.  Surah an-Anfaal: 17

 ummie cuba belajar menjadi seorang mukmin yang baik ( semuanya proses yang memakan masa lama) pengajaran penting dari ayat ini ialah kemenangan hanya untuk mereka yang bergelar mukmin.....( bukan  sekadar menjadi manusia)....manusia belum beerti mukmin, namun seorang mukmin pasti seorang manusia......Ummi yang perlu berubah, mengubah jiwa, mengubah tingkah laku, .. mengubah segala kebiasaan ummie yang salah.....

......Hijrah jiwa perlu diusahakan, ummie mula mengatur langkah untuk membuka lembaran baru dalam kehidupan... masa yang lama diambil untuk sedikit perubahan ( inilah akibat fitrah yang telah tercemar, fitrah yang telah lama dibawah telunjuk Nafsu)... . " jiwa yang telah kelam dengan warna dunia harus disirami  dengan mujahadah"...( jaya atau gagal bukan ditangan ummie).  perkongsian ini bukan kerana ummie telah berjaya dan sempurna . Ummie masih membaca,  dan belajar...malah masih terus melakukan kesilapan.... sedikit keberanian  Allah anugerahkan kepada diri yang jahil ini membuka sedikit  ruang dalam  jendela kehidupan  ummie, dengan harapan  dapat menjadi pedoman untuk mereka yang memegang amanah 'fitrah suci'......kekurangan ummie yang ketara , ummie bukan seorang yang pandai berkata-kata,, namun tiap kali menulis ummie mampu mengeluarkan semua perasaan ummie dengan mudah,,,, inlah medan yang sesuai untuk ummie.. Alhamdulillah... Hari ini ummie cuba menulis pengalaman ummie sendiri.. Moga dibawah perlindungan dan keberkatan Allah. Amin
 

......Naufal bin Eid dan Nuraishah Sumaiyah bin Eid;;; " maafkanlah ummie jika kejahilan ummie menjadi penyebab jiwa kalian penuh dengan warna-warna dunia"......Anakku, Ummiemu sedang belajar... sedang belajar untuk menjadi ummie yang baik dan penyabar, sedang belajar menjadi ummie yang perihatin pada jiwa kalian, ...........teruslah memaafkan kejahilan ummie mu untuk masa lalu dan hari mendatang... agar tidak terlalu berat ketika ummie berhadapan dengan Pemberi Amanah ini...... ALLAH TUHANMU sayang....." Moga Kalian dapat menjadi manusia yang bergelar mukmin" Amin...
...

" Perosak Jiwa" pada pandangan ummie

Alhamdulillah.... Dengan Nama Allah yang Maha pengasih...

ada perkara yang ummie suka nak kongsikan dalam penulisan ummie.... ini bukanlah sebuah kejayaan, hanya sebahagian kecil proses yang ummie pilih dalam pendidikan anak-anak....Sehingga kesaat ini ummi hanya mampu membuat beberapa pilihan untuk anak-anak dalam meniti kehidupan,.... "bolehkah berjaya dengan cara ini?"  Hanya Allah yang tahu, masa depan bukan dalam pengetahuan ummie... .sudah sekian lama ummie buang tabiat menonton drama, menonton rancangan hiburan dan menonton TV ... dengan harapan ummie mudah melentur anak-anak untuk tidak bergantung pada media yang satu ini...jika dulu ummie adalah sebahagian dari peminat rancangan hindustan, ummie adalah antara peminat rancangan MELODI, ummie adalah salah seorang penonton setia rancangan ANUGERAH artis ( skrin) ... ummie adalah peminat setia TV..... ummie paling suka melihat artis cantik dikaca TV ... menggalas amanah sebagai ibu menjadikan ummie lebih banyak memperbaiki diri, tegas dalam menjalani kehidupan kami dalam  memilih cara hidup yang sesuai dirumah.... ummie perlu melakukan dua tugas serentak, tugas mendidik anak dan tugas mendidik diri ...Jika ummie masih agungkan kecantikan artis dikaca Tv , mana mungkin ummie ingin lahirkan anak-anak yang agungkan Allah dan yang Cintakan Nabi...
....... " Naufal nak tak kita buat macam ustazah, anak-anak ustazah tidak menonton TV, hanya guna lap top "......soal ummie dalam bulan puasa yang dah lama berlalu, namun itu merupakan medan permulaan sebuah usaha kecil... " nak tak dalam bulan puasa ni kita stop tengok TV, banyak cerita yang tak elok , lagipun sekarang bulan puasa" ummie menambah bicara.... hakikatnya Naufal dan Sumaiyah sememangnya telah dihadkan rancangan dan channel TV, namun jiwa ummie masih belum puas dengan had dan pemilihan channel yang telah terlaksana dirumah kami..." oklah ummie" mudah Naufal bersetuju,,,, sebagai ganti ummie gantikan tontonan TV dengan rancagan kartun kanak-kanak islam, upin ipin atau pingu  melalui lap top ( mengikut jam yang ummie hadkan).... bukan semudah yang disangka, untuk permulaan Sumaiyah banyak memberontak agar Tv dibuka ( hingga merimaskan ummie) ..Alhamdulillah walau ummie tak berjaya 100 peratus, tapi ummie berjaya mengurangkan kebergantungan anak-anak mengisi masa lapang dengan menonton  TV dirumah dalam bulan Ramdhan.  Ternyata tarbiah kecil ini adalah satu permulaan besar dalam kehidupan ummie seterusnya....
.......... Bukan ummie tidak pernah memikirkan samaada untuk mengekalkan Tv dirumah atau untuk menutup terus ruang anak-anak menonton TV...namun perasaan itu berbelah bahagi... hari demi hari ummie berhadapan dengan rancangan TV yang buruk masejnya lebih banyak dari baik....bukan setakat drama malah kartun-kartun yang dipaparkan ada terselit unsur buruk yang tidak sesuai untuk pertumbuhan jiwa kanak-kanak..... mungkin ada siri kartun yang boleh ummie terima namun iklan yang diselitkan pula membuat jiwa ummie risau tak keruan....Malah makin menggali ilmu melalui pembacaan makin ummie nak jauhkan anak-anak dari TV.... akal sihat ummie mula menolak TV sebagai media di rumah... tentu ada halangan  yang perlu ummie lepasi...malah apa langkah yang perlu ummie lalui..... ( hati ummie banyak berbicara sendiri)....ummie coretkan sikit pengalaman
1.  ummie perlu bersedia dengan sikap berontak anak-anak pada permulaan . Alhamdulillah ummie suka menggunakan kaedah sedia awal ( melalui bicara)..... walau ummi belum bersedia untuk membuang Tv sebagai media dirumah, namun ummie sudah banyak berbicara dengan Naufal tentang , kehidupan ustazah dan anak-anak yang tidak menonton TV.. malah tak salah rasanya jika ummie katakan TV banyak membawa rancangan YAHUDI berbanding rancangan islamik Malah dalam menonton rancangan islamik juga akan ada iklan-iklan yang tak sesuai dengan fitrah diselitkan......ingin ummie  tegaskan ummie banyak berbicara dan mengulangi perbicaraan ummie berulang kali ( bukan mudah nak tanam sesuatu pegangan dalam jiwa anak)..
... Untuk Sumaiyah yang belum faham sepenuhnya ummi  cuma katakan kita dah tak boleh tengok TV ( lepas buang ASTRO) sebab  kita tak ada antena dirumah. akan ada tangisan renngekan pada permulaan , namun semuanya akan berlalu dengan mudah dari hari ke hari.
2. Masa akan terasa panjang, jika salah percaturan anak akan bosan dirumah....( ummie perlu banyak main peranan, adakala masa diisi dengan bermain diluar rumah ... ummie yang perlu hidupkan suasana " jom kita main kat luar" ummie paling suka anak main kat luar rumah namun masih dalam kawasan pagar ( selalunya ummie akan tutup pagar)....adakala kami akan mandi diluar rumah ( halaman rumah ada paip, mudah nak bermain air), pernah juga waktu hujan lebat menjadi sasaran ummie untuk mengisi masa anak dengan mandi hujan .... ummie ingat pesan mak " nak bagi anak mandi hujan perlu pastikan hujan tu lebat tanpa guruh dan kilat, ke 2- perlu tunggu 10 minit hujan turun dan yang ke- 3 , lepas mandi hujan bilas balik ngan air paip... Alhamdulillah setakat ni tak ada masalah .... ada kala ummie perlu fikir " tak hujan pun anak boleh jatuh sakit"...Malah jarang sangat anak-anak ummie demam sebab mandi hujan( tak pernah) Moga Allah Jauhkan , AMin... sebaliknya yang terjadi demam tiba-tiba atau sebab banyak keluar tengah panas..
---aktiviti craft sesuai untuk isi masa lapang anak-anak ( anak-anak suka)
---Naufal suka melukis jadi ummie akan guna kelebihan ni untuk membuatkan Naufal tak bosan tanpa TV
---Membaca , " jom baca buku dengan ummie" bicara ummie jika terlihat anak macam mati kutu tak tau apa yang nak dibuat... ada dua kaedah biar mereka melayan buku sendiri atau ummie yang bacakan buku dan bercerita untuk mereka..
---guna laptop ( ummie akan pilih cerita kartun yang sesuai)... dalam pantauan ummie... selalunya dalam 30 minit hingga sejam , itu pun bukan setiap hari.
3.Ketinggalan berita-berita terkini... ( ummie tak rasa perbezaan yang ketara hingga menimbulkan masalah jika terlewat dapat maklumat terkini dalam satu-satu hal )..
4.Abah ( mendapatkan persetujuan abah)....Alhamdulillah dengan sedikit penerangan abah setuju , yang memudahkan ummie coz abah tinggal jauh jadi dalam  banyak hal anak-anak abah serahkan pada ummie ... 
5.jika tetamu datang nak tengok TV????? ( ayat abah).... " hendak seribu daya , tak hendak seribu dalih"..... tetamu kena terima rumah kita tak boleh tengok TV...
6.berhadapan dengan TV rumah mak tok atau selain dari rumah ummie....
cabaran kelima ni boleh menimbulkan satu prasangka awal antaranya " bila rumah ummie tak boleh tengok TV , Naufal akan suka dok rumah Mak tok" Alhamdulillah sama ja sebelum ada TV ngan selepas tak ada TV... tak la dahsyat sangat sebab Naufal dah terbiasa dengan sedikit masa menonton....
REAKSI UMMIE jika anak menonton TV dirumah mak tok.... ummie terima dan biarkan jika ceritanya elok ... Alhamdulillah Naufal boleh jugak buat pilihan .. adakalanya Naufal akan datang pada ummie dengan muka muncung " semua cerita tak elok" maksudnya dia tutup Tv rumah mak tok dan bermain dgn Sumaiyah....dan jika cerita kartun upin-ipin dia akan  terus menonton....
................cuba bayangkan kita yang besar dan berakal sihat boleh habiskan masa berjam-jam menonton TV , inikan pula sikecil kita ... jika dibiarkan tentu banyak kesan buruknya......cuba bayangkan kita yang besar ni pun jika dah menonton boleh saja terlewat solat kerana asyik, inikan pula sikecil kita....cuba bayangkan kita yang besar juga boleh jatuh hati pada hiburan dan nyanyian yang entah apa-apa , inikan pula sikecil kita..." dari mana anak belajar erti cantik tanpa menutup aurat ( bersepah kat TV).... dari mana sperhero meneggelamkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW ( dari TV)...... cukup untuk ummie bulatkan tekad..
.... satu hari lepas banyak berfikir ummie call abah bagitau ummie tak mau TV .... dengan sedikit provokasi abah bersetuju... esoknya ummie call Astro untuk buat pemotongan, bermakna saluran Tv tak dapat kami ikuti disebabkan kami tidak mempunyai antena...." kita dah tak boleh tengok TV " bicara ummie pada anak-anak pada petang itu, Moga Allah berkati kehidupan ummie sekeluarga...Amin

sedang bermain detektif selepas tengok upin dan ipin ( detektif) ( besar pengaruh TV untuk anak)

....Sedikit kisah junjungan kekasih Allah Nabi MUhammad SAW     .Pada suatu hari, ketika Nabi menggembala kambing bersama teman-temannya, baginda mendapat tahu ada suatu keramaian di Kota Mekah pada malam itu. Nabi seperti anak-anak muda yang lain ingin mengunjungi tempat keramaian itu, lalu berkata kepada seorang temannya.

"Bolehkah engkau melihat-lihat kambing saya, kerana saya ingin benar masuk Kota Mekah beramai-ramai di sana seperti pemuda-pemuda yang lain-lain!"

"Mengapa tidak! engkau selalu menolongku " bicara temannya
Kemudian Nabi pun keluar. Baginda menuju ketempat itu, bunyi-bunyian pancaragam itu kian kuat terdengar ketelinganya. entah bagaimana tiba-tiba Nabi merasa amat mengantuk lalu tertidur ditepi rumah yang pertama sehingga waktu pagi. Seorang pun tidak membangunkan Nabi di situ, sehingga baginda terasa perit oleh panas matahari yang menimpa tubuhnya. Setelah itu Nabi pun kembali menemui teman yang menjaga kambingnya.

Setibanya di tempat kawannya itu, temannya berkata. "Apakah yang engkau lakukan disana Muhammad?" Nabi tersenyum mendengar pertanyaan kawannya itu, lalu menceritakan apa yang sebenarnya berlaku keatas dirinya. ( dari bacaan )

.............. Sedikit pengajaran dari kisah Nabi Muhammad SAW,, hari ini anak-anak tak perlu keluar rumah untuk berhibur, banyak hiburan di TV mampukah kita menidurkan anak dari tontonan hiburan yang disajikan TV.... " ummie hanya buat sekadar termampu " Moga Allah terus membimbing kami sekeluarga.. Ya Allah peliharalah mata, telinga dan seluruh anggota kami dari sesuatu yang engkau benci dan murkai... Amin Ya Rabb

" Pahlawan sebenar hanya bergantung pada Yang Maha Agung""

ALLAH MAHA BESAR,, DENGAN NAMA MU YANG TERAGUNG …..

Setahun yang lalu, Sumaiyah masih kecil, time tu hanya Naufal yang banyak buat permintaan… Masa begitu pantas beredar kini Sumaiyah juga sudah mula buat permintaan…

Setakat terdaya ummie sering bercerita sebelum munutup tirai malam anak-anak ,,, Alhamdulillah masih menjadi rutin ( melainkan kami semua terlalu letih )… Cuma kali ni bukan sebuah cerita,,, tapi 2 buah cerita … satu pilihan ummie ( yang ummie rasakan perlu untuk jiwa anak-anak)..satu lagi ummie sendiri tak sedar sejak bila ummie terikat dengan cerita “ dogeng “ untuk sumaiyah…. Pantang menunggu untuk lelap “ ummie cerita kak ima” ( ima tu anak sedara ummie yang rajin bermain dengan anak-anak ummie dulu)…..lalu pelbagai rekaan cerita teladan yang terpaksa umie “ karang secara spontan, di mana kak ima akan menjadi watak utama”

Sejak Naufal bermalam dibilik sendiri , ummie akan menjadi teman sementara sebelum Naufal lelap,,, Naufal bertemankan ummie dan Sumaiyah… menjadi rutin permintaan anak-anak untuk mendengar cerita ummie… masing-masing berebut buat permintaan….Malam ni buat pertama kalinya ummie bercerita menggunakan buku, sebelum ni cerita-cerita ummie selalunya berdasarkan ayat dan ingatan ummie sendiri ( kisah –kisah nabi atau para sahabat yang pernah ummie baca ) … sedikit- sebanyak sembang ummie dengan Puan Zuraida tentang cara bercakap dengan anak-anak ( time bengkel sifir master) mempengaruhi ummie agar membiasakan Naufal menggunakan bahasa buku….. kerana jika ummie sendiri perhatikan “ hadis-hadis rasulullah “ kebanyakannya menggunakan ayat-ayat baku dan agak “skema”……( mungkin agak tinggi untuk anak-anak sekecil Naufal, namun kebiasaan akan memahirkan seseorang)...ummie dapati teknik bercerita menggunakan buku mengandungi beberapa kelebihan  antaranya:

• ·         Jalan cerita ummie lebih teratur.. ummie tak akan tertinggal jalan cerita yang penting untuk dijadikan teladan ( bila part ni ummie boleh hurai untuk diaplikasikan dalam kehidupan kami)…

• ·         Ummie tak akan tertinggal watak-watak utama dalam cerita ( malah ummie  boleh menyebut nama penuh sahabat contohnya, sebelum ni jika ummie terlupa ummie Cuma katakan ada seorang sahabat Nabi ….)

• ·         Secara tidak langsung membiasakan anak-anak dengan bahasa buku yang lebih baku dan betul ( sesuai dengan Nuafal yang akan menginjak ke alam persekolahan)… melatih anak-anak mendengar ayat-ayat buku yang baku…dan kosa kata baru ( yang ummie rasakan mudah dan sesuai dengan umur Naufal..

• ·         Anak-anak lebih yakin dengan cerita ummie bila menggunakan buku kerana ummie confident bercerita ( tak terganggu atau terhenti) sebelum ni, ada kala ummie terhenti sebab terlupa jalan cerita … ( baca kisah sekali, nak cerita balik sekerat ja dah tak yakin apa jadik , selalunya situasi ni terjadi untuk cerita yang ummi jarang baca) jalan selamat ummie akan kata esok ummie cerita balik…..

• ·         Ummie boleh siap tambah ulasan dari cerita  yang dibaca sebab dah ada panduan malah tak kekok nak masukkan hadis yang kami dah hafal sikit-sikit jika berkaitan .. ( bahasa buku selaras dengan bahasa hadis yang kita selalu baca dari kitab or buku)…

• ·         Boleh pupuk minat anak memegang buku…. ( secara automatik anak akan rasa happy tiap kali ummie ambil buku untuk dibaca)….

• ·         Melatih anak-anak menjadi pendengar yang baik ( ini kelebihan umum if cerita rekaan jugak boleh bagi implikasi yang sama dalam konteks pendengar yang baik)

Walau bagaimanapun bila menggunakan buku, buku yang dipilih perlu sesuai dengan peringkat umur anak… untuk ummie buku yang ummie guna perlu sedikit olahan bahasa  yang dirasakan perlu….InsyaAllah masing-masing ibu selalunya kenal tahap penguasaan anak-anak…. Namun sesekali menggunakan bahasa tinggi contoh “ menyogok” dalam hadis  “ Laanat rasulululah SAW kepada mereka byang menyogok dan disogok”… membuatkan Naufal bertanya “ menyogok tu apa umie” … nilah time anak boleh belajar kosa kata  dan secara tidak langsung kita up grade pemikiran anak-anak pula dengan contoh situasi berkaitan kosa kata tersebut “ menyogok= rasuah”

Last tips dalam pemilihan cerita – pilihlah kisah-kisah Nabi ( kerana banyak nabi yang namanya disebut di dalam Al-Quran)  

“Kami akan menceritakan kepadamu cerita terbaik dengan apa yang telah Kami wahyukan al-Quran ini kepadamu meskipun sebelumnya engkau termasuk di antara orang-orang yang lupa (baca : tidak mengenal kisah itu)”. (S. Yusuf 12 : 3)….

Untuk hari pertama menggunakan buku “ ummie memilih kisah  keberanian Nabi Muhammad SAW  ketika dihunus pedang oleh kafir “… sengaja ummie pilih kisah keberanian Nabi SAW yang menjawab “ ALLAH” setelah disoal oleh sikafir “ siapa yang akan menolongmu” sambil pedang dihunus…. Kisah ini sesuai dengan Naufal yang perlu dimotivasikan untuk terus tidur dibilik sendiri)… “ bila Naufal jaga malam atau takut, berdoa pada Allah , baca bismillah” bicara ummie setelah selesai bercerita…

“ Ya Allah anugerahkan aku hati yang SABAR  dalam mendidik anak-anakku dan tetap kan hatiku dan zuriat-zuriatku pada agamuMu… AMIN.

"wahai rasulullah, sungguh engkau lebih aku cintai melebihi segalanya, kecuali diriku sendiri."  Rasulullah SAW memandang wajah saidina Umar dan berkata "Tidak wahai Umar, demi Allah yang jiwaku berada dalam genggamanNya, belum sempurna imanmu hingga engkau mencintaiku lebih dari dirimu sendiri" segera umar menjawab dengan berkata " Demi Allah , sekarang aku mencintaimu melebihi diriku sendiri." Rasulullah kemudiannya bersabda " Sekarang telah sempurna imanmu wahai Umar"............sering kita dengar kisah ni,,, ia bukan sekadar kisah biasa .. tapi kisah untuk mengajar umat yang jauh dari kehidupan bersamanya...
.....Mohon dariMu ya Rabb , anugerahkanlah rasa cinta dalam jiwa kami kepada rasul kami Nabi Muhammad SAW seperti mana Saidina Umar mencintai nya.. seperti mana para sahabat mencintainya dan mudahkanlah kami mengikut sunnahnya, tanpa taufik dan hidayah mu lalailah kami dari fitrah suci itu, Amin ya Rabb.
.....tanpa umie sedari masa cepat benar berlalu sekeping hati yang membawa fitrah suci hadiah dari Allah yang Allah ilhamkan umie dgn abah menamakannya Muhammad Naufal akan memasuki alam persekolahan tahun hadapan.....sedikit sebanyak rasa bimbang dihati ummie .
....." Naufal , ummie akan siapkan bilik Naufal , lepas ni Naufal kena belajar tidur bilik sendiri " rasanya setahun lalu pun ummie dah berbicara soal ni... cuba menyahut sunnah nabi  ( bila tak dibuat awal sunnah ni akan menjadi makin sukar untuk dilaksanakan).. seingat ummie kami dulu susah , pengetahuan agama orang tua pulak tak seperti sekarang, tak banyak sunnah nabi yang kami dapat amalkan, Alhamdulillah semuanya dah berubah hari ni kebanyakan anak-anak dah belajar sunnah disekolah mudah mak ayah nak praktikkan ..
......kepayahan menghidupkan sunnah dirumah memang ummie rasai.. sunnah tu mudah cuma hati yang berkarat dan dah terbiasa dengan lingkungan kehidupan sendiri menjadikan amalan sunnah yang mudah tu menjadi sukar,, sekali buat esok mungkin lupa.... buat balik.... ( paling tidak ada sedikit usaha dan perlu berterusan agar semua tu menjadi mudah).. hanya doa dan usaha moga Allah lorongkan jalan-jalan sunnah ...
.... Naufal teruja dengan katil baru , awal cuti ummie dan abah dah rancang bersihkan bilik Naufal , banyak barang yang kami pindahkan agar tak serabut untuk dihuni buah hati ummie..." ummie mana selimut dan kain " soal naufal ,, sebagai ibu, ummie faham yang Naufal maksudkan kain tu, cadar untuk menghiasi katilnya ... ummie juga faham dalam hati Naufal terbayang selimut ben ten atau superhero yang sememangnya menjadi kegilaan kanak-kanak ... ( walau ummie cuba hapuskan tetap jugak melekat kat pemikiran anak -anak , mudah cerita susah benar nak buang super hero khayalan tu ditambah dengan fitrah anak lelaki yang cukup suka pada aksi superhero)....tak ada jalan lain melainkan semua perlukan masa,,,( doa dan usaha).....dalam melalui lorong-lorong usaha , ummie kerapkali mengingatkan Naufal tentang superhero kartun hanya khayalan... ummie dapati ia perlu diingat secara berterusan ...
.... malam tu  ummie sengaja mencari peluang berbicara dengan Naufal... " Naufal suka katil ni" soal ummie " suka " cepat naufal jawab , sebab masih keciwi dengan katil barunya....( dalam hati ok jugak dia tak kisah ummie pilih katil kayu yang paling simple ...." ummie rasa nanti kita beli cadar yang tiada gambar superhero ok tak" sengaja ummie berbicara untuk melihat reaksi Naufal ... " kalau ben-ten tak boleh, batman tak boleh nak beli gambar apa" soal Naufal .....( memang tepat naluri keibuan ummie) dalam hati, patutla mak boleh ja tau apa dalam hati ummi dan kakak-kakak walau kami cuba rahsiakan sesetengah perkara...  ummie perlu berterus terang " sebagai mak, ummie akan rasa bersalah bila melihat naufal terlalu memuja ( suka) ben-ten dan bat -man yang tak wujud pun dalam dunia ni, risau kalau Naufal suka ben-ten lebih dari Nabi Muhammad SAW" bicara ummie ....Naufal diam ( seperti membenarkan bicara ummie)...." kita beli gambar kereta ka, robot ka, bola pun ok, asal bukan superhero yang tipu tu" ummie meneruskan bicara bila melihat Naufal seakan-akan menerima pendapat ummie..... Alhamdulillah akhirnya bilik Naufal siap dengan sebuah katil comel dengan cadar bewarna biru , jika dihitung dari hari ummie menambah entry baru ni dah kira 3 hari Naufal tidur sendiri sepanjang malam..Alhamduilillah semuanya lebih mudah dari yang ummie bayangkan , cuma ummie nak share beberapa perkara yang menjadi cabaran dan langkah umum buat ibu-ibu untuk mengajar anak tidur dibiliknya sendiri.
1.  Takut...... lazimnya semua kanak-kanak punya rasa takut .... ummie menyedari rasa takut anak-anak kebanyakannya berpunca dari kebiasaan terdedah pada cerita-cerita hantu /tahyul .. dan secara psikologinya juga adalah tidak sesuai mendedahkan cerita hantu atau keganasan kepada anak-anak.. Alhamdulillah lebih kurang 2 tahun ummie menghadkan rancagan TV anak-anak , melainkan diluar kemampuan ummie bila anak-anak berada diluar rumah...
- punca takut yang kedua adalah dari sikap ibu dan ayah atau orang sekeliling yang suka menakut-nakutkan anak-anak untuk mengatasi perilaku anak.. contoh seorang anak yang sukar keluar dari bilik air setelah mandi akan ditakutkan dengan " jom keluar nanti katak gigit kaki".. kaedah ini tidak diiktiraf sebagai kaedah yang betul dalam mendidik anak-anak., malah semakin anak tumbuh dewasa dia akan semakin tahu yang dia telah ditipu ( oleh ayah dan ibu) .. biarlah sesukar mana pun caranya untuk mengatasi perilaku anak janganlah hingga kita tidak bercakap benar... Nabi SAW adalah orang yang sentiasa berkata benar...mari kita hidupkan sunnah berkata benar dalam kehidupan berkeluarga moga walau sukar , tapi masih ada roh islam dan diberkati...Nabi Muhammad SAW bersabda  "man ghasshanaa fa laisaminna  ertinya siapa yang curang bukan golongan kami"
- Naufal pernah takut gelap, pernah takut hantu macam kanak-kanak lain.. Alhamdulillah segalanya diatasi secara perlahan dan tidak terlalu drastik memudahkan ummie mengasingkan bilik tidur..
2. Tiada persediaan....  bukan perkara mudah untuk memastikan anak mahu tidur sendiri setelah lama ditemani ummie , Naufal tiap kali tidur siap berebut dengan Sumaiyah agar ummie palingkan wajah pada mereka., sebagai langkah awal ummie selalu sebutkan perkara ini agar dah lekat dalam minda Naufal, setiap kali sambutan hari lahir Naufal ummie akan ingatkan " Naufal bila dah 7 tahun dah tak boleh tidur dengan ummie, dah kena belajar tidur sendiri"... contoh lain yang selalu ummie bicara   " nanti bila Naufal dah masuk sekolah ummie akan belikan Naufal katil ".. malah makin dekat dengan waktu yang ummie dan abah rancang kami makin kerap buat promosi kat Naufal yang biliknya akan dihias cantik dengan katil baru..Alhamdulillah Naufal teruja sangat sampai siap  gaduh dok berlawan dengan sumaiyah " ni bilik along, along ada katil .. sumaiyah kecik lagi , nanti sumaiyah besar sumaiyah pun tak boleh tidur dengan ummie".. ayat-ayat macam ni buat ummie rasa Naufal dah boleh terima pengasingan tempat tidur ummie dan abah... persedian yang cukup akan memberikan anak keyakinan untuk mereka tidur sendirian., insyaAllah
3.Terlalu rapat dengan ummie- masalah terlalu rapat ni bukan saja dari pihak Naufal ... ummi sendiri yang sayu sebenarnya untuk biarkan Naufal jauh dari ummie ( abah kerja jauh, jika difikirkan anak-anak la yang selalu teman ummie tidur).. apatahlagi pertalian menyusukan anak-anak menjadikan kami sangat dekat ( anugerah Allah pertalian ini, moga Allah jadikan anak-anak yang ummie susui menjadi anak-anak yang soleh, dan solehah)Amin....hampir tiap tengah malam ummie akan terjaga , ummie rasa sayu menghampiri Naufal yang enak tidur dikatil sendiri ... baru asing bilik tidur ummie dah sedih,,,tak terbayang Naufal akan pergi jauh...waktu-waktu macam ni ummie akan cek arah tidur anak-anak... ummie akan betulkan agar arah tidur mereka menghadap kiblat.. malah sejak tekad dengan sunnah ni, ummie memang susun katil agar sesuai dengan posisi anak untuk menghadap arah kiblat.... ( ummie syorkan pembaca budiman menjadikan buku " mendidik anak cara Nabi" sebagai rujukan) .. banyak perkara yang perlu dititikberatkan bagi menjaga adab-adab tidur mengikut sunnah......
Nabi melihat seorang lelaki yang tidur meniarap, lantas beliau berkata " inilah cara baring yang dibenci Allah"( hadis Riwayat Tarmizi)...
4.  Temankan anak sementara waktu... untuk membiarkan anak terus tidur sendiri tanpa ditemani adalah satu langkah drastik bagi ummie, adalah lebih baik anak ditemani pada permulaan waktu ... tapi perlu dijelaskan yang dia akan ditinggalkan setelah lena... supaya anak tak terkejut seandainya jaga pada waktu tengah malam..." Naufal dah tidur , ummie akan kebilik ummie ok" itu contoh ayat ummie kat Naufal...
.. Alhamdulillah Naufal dah tidur dibilik sendiri , ummie just teman time awal ( selepas hafal hadis, baca deeniyat dan iqra) Naufal akan tidur... setakat nie... Naufal terus lena sampai awal pagi , tak terjadi pulak dia lari datang tidur dengan kami... Alhamdulillah.... Muhammad Naufal bin Eid, Engkau sedikit demi sedikit dewasa ... Makin Engkau dewasa , ummie semakin gusar.....gusar rupanya engkau makin jauh dari ummie... adakala terfikir ummie nie sensitif sangat ,, namun akal sehat ummie akan berkata " tidak , semua yang melahirkan akan kasih pada fitrah suci yang dikandung dan yang dilahirkan".... Moga fitrah suci akan terus suci ( walau tangan yang nak mencorak kan fitrah itu telah jauh kelabu)...

ummie share kisah ini agar kita sama-sama menghiasi kehidupan berkeluarga dengan sunnah junjungan besar nabi kita Muhammad SAW....

Mujahadah " IKHLAS"

 "Ustaz, saya bukan tidak boleh dan mahu menulis, namun setiap kali saya menulis dan menerbitkan dalam blog, akan datang perasaan yang kurang enak.saya bertanya pada diri sendiri, adakah saya ikhlas dalam menghasilkan tulisan tersebut, Ustaz bagaimana kita boleh tahu kita benar-benar ikhlas?.......umie rasa ramai yang mengalami situasi ni.... (umie mengaku selalu alami situasi ni ketika nak tambah entri dalam blog or nak publish sesuatu dalam facebook)...sebb tu akhir-akhir ni jarang sangat post gambar .....
 Alhamduulillah persoalan ni ummie jumpa ketika membaca majalah FardhuAin.... ummie sendiri sedang memupuk minat membaca agar sedikit sebanyak Naufal n Sumaiyah minat jugak membaca buku terutama sejak ummie putuskan potong talian Astro...  memotong talian astro maknaya kami tak akan menggunakan TV sebagai sumber media untuk keluarga dirumah ....( insyaAllah ummie akan buat entry jika terluang tentang ni kelak)....
... Alhamdulillah  ya Rabb, lepas baca isi majalah fardhuAin yang bertajuk " Menggoda Keikhlasan Dalam Setiap Amalan" sedikit sebanyak mengurai kekusutan ummie samaada terus menulis or hentikan post-post aktiviti kami.... ( umie risau jika rasa kurang enak tu adalah percikan-percikan riak dan takabbur ) hingga jatuh pada amalan yang tiada keikhlasan... ( bukan mudah nak mujahadah diri agar niat awal tidak tersasar).... jika difikirkan mudah untuk ucap aku ikhlas ( tapi sukar untuk merealisasikan sebuah kelikhlasa)...

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : Rasulullah SAW pernah bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak melihat (menilai) bentuk tubuhmu dan tidak pula menilai kebagusan wajahmu, tetapi Allah melihat (menilai) keikhlasan hatimu”. [HR. Muslim]...

Jawapan Ustaz Ahmad Zahiruddin kepada peserta itu  ( bagi ummie untuk seluruh pembaca dan ummie sendiri yang suka menulis): "Ikhlas , penilaian mutlaknya ialah Allah. Kita sebagai manusia sekalipun mendakwa diri masing-masing ikhlas, masih belum pasti ia adalah benar-benar ikhlas disisi Allah. Mereka yang khuatir dengan keihlasan mereka pula kadang-kadang mendapat nilaian ikhlas disisi Allah, apapun ada satu perkara yang menjadi asas kepada kita dalam memanifestasikan keihl;asan kita sebagai hamba Allah, ialah melalui usaha.Tugas kita sebagai hamba Allah adalah berusaha untuk ikhlas dalam setiap perbuatan dengan harapan ia dinilai pahala IHLAS kerana Allah. Ikhlas perlukan mujahadah, iaitu bersungguh-sungguh mahukannya. Tidak wajar kita berfikiran " saya takut tidak ikhlas"kerana keikhlasan itu bertunas dan mekar andai benih niat dari awal sudah kita tanam "hanya keranaMU ya Allah".....Andai tidak mampu capai tingkat ikhlas yang mutlak paling tidak kita sentiasa berusaha untuk sampai ke tepiannya"

Dalam setiap perjalan sebuah usaha sunnatullahnya mengambil satu jangkasa masa tertentu... Dalam perjalanan ummie mendidik anak-anak... takut benar ummie tersasar , kerana ramai yang cenderung anak-anak berjaya untuk kebanggan diri sendiri dan kepuasan diri yang kononya telah berusaha... ( mohon Allah jauhkan dan ingatkan diri ummie )....sesuatu yang ummie ambil iktibar dari kebaikan menulis blog  " ummie banyak belajar erti pengorbanan ibu-ibu dari sebuah pembacaan yang ibu diluar sana coretkan"Alhamdulillah usaha kalian berkongsi sedikit kehidupan kalian banyak bagi manfaat untuk ummie... terima kasih untuk semua ibu-ibu yang berkongsi kehidupan kalian ... Moga terus istiqamah.dalam keihlasan kerana NYA...

namanya " BAHTI BINTI ABDULLAH"

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya, ibunya telah mengandungkannya dengan keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyusukannya selama dua tahun, bersyukurlah kepadaKu dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepada Aku kembalimu” (Luqman, 31: 14)

Alhamdulillah ... Allah ( nama bagi zat yang maha sempurna)....asalnya umie tidurkan anak-anak , tapi lepas anak-anak tidur ( umie still tak boleh lelap)...mungkin banyak yg otak umie fikir....entah kenapa sejak dua menjak ni minat sangat nak berniaga ...dah lama sebenarnya ( cuma jalan Allah tak bagi jumpak)... dulu pun pernah nak niaga ( tapi tangguh sebab risau hilang masa ngan anak-anak).... ....jika nak ikutkan hati banyak perkara umie nak buat, banyak tempat umie nak pi ( tapi disebabkan anak-anak umie tak dapat melangkah apatahlagi abah dah tentu jauh dari kami)..... bagus jugak rasa yang Allah bagi ni.....cuma mungkin susah la nak maju kedepan, tapi sesuai dengan umie yang agak lembap ni....he..he..
....mulanya mak yang umie kabarkan dulu ttg hasrat umie ( mak menyokong minat ni).....macam-macam produk umie survey... ( dari tudung, barang kecantikan sampai ke kain baju).
( bukan tu saja umie cuba bertanya beberapa orang ustaz ttg produk tudung yang sebenarnya umie minat, Alhamdulillah semua bagi respond).. sebelum ni umie pernah berniaga tudung bawal ... tapi bila nak melibatkan online bimbang jugak tentang adab-adab perniagaan online ......tapi bila amik stok amik kain pasang .. ( sebab tunggu jawapan dari ustaz ttg perniagaan tudung online).
. mulanya umie janggal nak buka internet bersama anak-anak untuk survey dan mencari ilmu tentang perniagaan online , mana tidaknya " umie mendongak skrin laptop,,, anak-anak ada ja rengekan)...  tak boleh jadi ...last-last ( umie pilih jalan selamat untuk melayari internet awal pagi memandangkan sejak abah jauh umie selalu bangun awal pagi, Alhamdulillah ).. tu saja masa umie free coz anak-anak tidur.....
.... ternya apa yang umie takuti turut dirasai oleh ibuku yang tersayang... " mak sokong anak-anak mak nak berniaga, tapi jangan sampai sebuk hingga tiada masa"... kata mak petang tadi... " ishh mak ni niaga pun kecik, " jawab umie..." aku ni pesan kat hang, mula kata nak kecik, nanti nak besar sikit, lama-lama yang sikit tak cukup" mak terus memberi pesanan..kali nie umie diam seketika tak berani menjawab ( mmg lumrah manusia tak cukup dengan yang sedikit) ( hanya Allah yang tahu ,, umie tak ingin menjadi pengejar RM hingga anak-anak jauh dari umie..)................................umie tak meminta orang memahami hati umie ( kerana tak mungkin mereka faham melainkan diri mereka sendiri)... ..Moga Allah memberi umie hati nurani yang celik ( celik dan faham ttg hati umie sendiri walau adakala umie kelihatan pelik)............." mak, mak doalah untuk dian" he.he.. seperti biasa sang anak memohon ihsan si ibu disaat ni.... .. " semua anak-anak aku doa"  jawab mak ringkas tapi sangat bermakna.......( bukan untuk umie saja, mak selalu doakan semua anak-anak yang lain, memang umie tahu)...  sebab umie yang banyak lepak rumah mak.... , umie banyak lah borak ngan mak.... pada wajah mak ada luka yang pernah dibuat oleh tiap anak ( umie pun)... namun terlalu luhur kasihnya hingga luka itu tak buat dia untuk menhentikan  bait-bait doa kepada kami........ moga Allah mengampunkan dosa-dosa kami terhadap mak ( rasanya tiap hari raya kita mohon maaf kat mak) ... moga kita tak mengulangi dosa kita... Amin...
 peringat buat diri yang lupa : “Dua kejahatan yang disegerakan balasan di dunia adalah zina dan menderhaka kepada dua ibu bapa.” (Hadis riwayat at-Tirmizi)

siapa musuhmu wahai anak

petang tu ummie bercadang tidak membiarkan anak menonton TV... supaya mudah untuk anak-anak menerima aktiviti yang umie rancang, ummie akan suarakan keinginan umie lebih awal, " petang nie, kita semua baca buku, umie baca buku umie, along baca buku along, sumaiyah pun baca buku" pinta umie bila anak-anak dalam kereta ...Alhamdulillah anak-anak jawab ok termasuk si kecil Sumaiyah ( berbicara awal untuk mendapatkan persetujuan selalunya membuahkan hasil dan membuatkan mereka lebih bersedia dan mendengar kata)...
  Setiba dirumah, dan setelah menyelesaikan beberapa perkara umie keruang tamu dan mengajak anak-anak membaca ( boleh umie rest)... lazimnya umie jarang dapat membaca buku  melainkan melayan karenah anak-anak yang bertanya... boleh dikatakan ummie terpaksa menjadi pencerita untuk buku-buku mereka (adakala anak-anak berlawan untuk mendapatkan perhatian umie dengan bertalu-talu pertanyaan diaju ).... sumaiyah seakan cemburu bila along bertanya, lalu dia bersuara bertanya ... dan  umie yang jadi mangsa keriuhan anak-anak time-time gini.....
  berbalik kepada aktiviti membaca  yang umie rancang Naufal memilih buku grolier (countries Fly Flag) yang ummie beli ketika Naufal baru lahir... (tak sangka buku-buku yang umie beli time suka-suka menjadi bahan anak-anak hingga kini)...namun pada mukasurat pertama buku ini membuat umie sedikit terkilan ( luka dihati yang disakiti oleh sedikit rasa yang lahir dari kesan rampasan tanah HARAM israel oleh puak zionis).... kenapa mesti gambar bendera ISRAEL ini diiktiraf ....  air mata anak-anak islam telah bercampur dgn darah atas kekejaman israel Laknatullah( rasa terkilan yang perlu diketahui anak-anak),,

 " (kaum Yahudi Yang demikian sikapnya) mereka itulah orang-orang Yang dilaknat oleh Allah; dan sesiapa Yang dilaknat oleh Allah, maka Engkau tidak sekali-kali akan mendapati sesiapa pun Yang boleh menolongnya"surah An-Nisa' ayat 52

 ada sedikit tarbiah untuk anak-anak,,, ini bukan kali pertama  kami anak beranak terserempak dengan bendera ( ISrael) yang dengan bangganya dilukis dalam senarai bendera-bendera dunia ( sedang bendera palestin tiada  atau mungkin sengaja ditiadakan )...200 independent countries in the world ... dimana Bendera Palestin???? bisik hati kecil umie
" Naufal, orang yahudi rampas negara palestin .. bendera israel tak boleh ada dalam peta dunia " bicara umie ... jom kita tukar (  anak kecil ini dia perlu tahu tiada hak rejim zionis mengibarkan bendera mereka dibumi Baitulmaqdis)....

" Patutkah ada bagi mereka (kaum Yahudi itu) sesuatu bahagian dari kekuasaan memerintah? (Tidak, bahkan kalau ada) maka sudah tentu mereka tidak akan memberikan sedikitpun kebaikan kepada manusia...surah An-Nisa' ayat 53
" Naufalkan pandai lukis bendera Palestin"  bicara umie untuk ingatkan dia tentang bendera Palestin yang selalu dilukisnya ( cuma umie yang tak pernah postkan)....kemudian Naufal bangun mendapatkan kertas dan colour..... hasilnya sangat cantik pada pandangan mata seorang ibu ( walau ada salahnya pada warna jalur)...sangat cantik dan lengkap dengan tag nama palestin ( umie tak jangka naufal akan buat tag nama seperti dalam buku)...
Dengan hasil yang cantik umie membantu Naufal lekatkan bendera yang punya hak dikibarkan di tanah Baitul Maqdis....( moga tarbiah kecil ini tertanam dalam jiwa anak-anak) agar mereka mengenali MUSUH AGAMA fitrah ini.....
" serangan mereka sudah tentu bukan dalam bentuk hunusan senjata " tapi melalaikan umat islam dengan cara yang halus agar menerima cara mereka sedikit demi sedikit..." cara berpakaian anak muda yang banyak dipengaruhi oleh artis barat yang rata-rata membawa misi zionis....malah lebih dari itu....

 "Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah, " sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk sebenarnya ." Dan jika engkau mengikuti keinginan mereka setelah berilmu (kebenaran) sampai padamu , tidak akan ada bagimu pelindung dan penolong dari Allah. Al-Baqarah 120



... Tarbiah perlu diteruskan ( bukan selalu kesempatan bertarbiah datang seperti ini)... " Hiburan , TV , Kartun game kebanyakan adalah jalan yang yahudi sediakan agar kita lemah, agar orang islam jadi bodoh  dan duduk lama-lama depan TV, sebab tu umie selalu larang Naufal ngan sumaiyah tengok TV terlalu lama" umie berbicara sebagai meenjelaskan lagi keburukan menonton TV ... umie sendiri cuba sedaya upaya membuang tabiat  menonton TV , atau sebarang bentuk hiburan ... malah adakalanya terfikir untuk mentiadakan sahaja kemudahan TV dirumah ... .cuma hasrat itu umie pendamkan sahaja dulu... mungkin akan tiba masanya nanti .. ( moga Allah beri petunjuk)...

antara lukisan Naufal yang umie belum postkan.... tapi dah bercampur dengan unsur politik ( pengaruh abah yang sering bawa Naufal ke masjid Hijau)

.... Umie mengaku risau dengan keadaan persekitaran hari ini... sebagai seorang guru umie menyaksikan banyak kerosakan golongan remaja  hari ini secara langsung... Tenat dan sangat tenat... tiada jalan singkat melainkan tarbiah perlu bermula... bermula untuk anak-anak....bermula dari rumah...Ya Rabb, padaMu kami berlindung, padaMu kami mohon petunjuk yang Lurus .Amin Ya Rabbalaa'lamin

MASA BERHARGA BUAT KALIAN

Dengan Nama Allah tuhan yg Pengasih dan Penyayang.... Alhamdulillah  dapat jugak umie update blog... susahnya jadik orang yang buta IT dan bahasa inglish nieee... menjadikan blog umie tak mesra pembaca... he..he... tapi Alhamdulillah  ramai jugak teman yang sudi membaca blog yang tak mesra nie........entah kenapa sejak 2 minggu kebelakangan ini... umie berminat nak menulis tentang masa....masa yang terluang untuk anak-anak.....mungkin kerana sejak 2 minggu nie ( emosi dan jiwa umie kacau dengan rasa letih ).. yang menyedihkan bukan umie letih di sekolah , tapi letih yang dibawa pulang ke rumah......
        Seboleh dan sejujurnya umie tidak ingin membawa pulang rasa letih ketika bersama permata hati umie... namun 5 hari tanpa abah ( sedikit sebanyak meninggalkan kesan dalam tugasan harian umie sendiri)....jika dulu mata umie boleh berjaga hingga jam 12.00 ( ada abah membantu)...... tapi hari nie semuanyaa berubah... jam 9.00... selalunya umie dah bergegas siapkan tempat beradu anak-anak... mereka perlukan umie disisi... bukan setakat tidurkan anak-anak.. umie sendiri tak mampu nak menunggu lebih lama untuk mata berjaga.... Alhamdulilllah bagus jugak jadual tidur baru ummie ,, paling kurang umie boleh berjaga pagi lebih awal dari biasa....
      " ummie dah lama tak main dengan Naufal" tetiba Naufal ajukan soalan .. yang buat umie terdiam ....dalam hati mengiakan soalan Naufal.... entah kenapa umie sendiri tiada jawapan...Jika dihitung waktu kerja umie labih panjang berbanding waktu umie bersama mereka ( tolak waktu tidur )...."minggu nie kita buat kraft.... kraft teddy bear"jawab umie....walaupun tiada jawapan untuk soalan naufal.. paling kurang Naufal akan gembira dengan sedikit pujukan berbentuk janji ...." cintailah anak-anak dan sayangilah mereka . Bila menjanjikan sesuatu kepada mereka tepatilah. Sesungguhnya yang mereka ketahui hanya kamulah yang memberi mereka rezeki" (HR ath Thahawi).....umie cuba membesarkan anak-anak dan berpegang pada hadis peninggalan Rasulullah SAW nie.... umie cuba untuk tanam dalam jiwa umie agar umie tidak mudah berjanji dan kedua agar umie menunaikan janji umie walau adakala nampak sangat remeh.....(paling kurang anak belajar dari umie untuk tepati janji)....bagi umie berjanji untuk meluangkan masa bermain dengan anak-anak lebih sukar dari berjanji membelikan mereke mainan, sangat sukar.. sukar untuk ditunaikan kerana dari pengalaman umie pasti ada perkara mendatang yang tak terjangka hingga menyukarkan kita mengotakan janji.... namun kedua-duanya mempuanyai impak yang berbeza..... bermain bersama-sama akan membuatkan mereka lebih bahagia dan mengeratkan hubungan......berbanding janji yang berbentuk material ( kesannya akan membentuk anak cintakan kebendaan sedang mengikis kasih sayang sedikit demi sedikit jika terlebih memberi)......
.... Naufal dan Sumaiyah " ummie perlu bayar banyak kepada kalian ,, ummie perlu bayar masa yang ummie habiskan untuk bekerja"... sedangkan itu kewajipan yang umie dan abah wujudkan bilamana umie membuat banyak komitmen dengan menggunakan makhluk bernama ( RM)..... ummie tak mampu menebus semuanya , namun ummie hanya buat yang terdaya agar umie tetap mendidik kalian..... ummie cuba menebus dengan mendengar setiap rintihan/soalan  kalian ( walau adakala rasa letih mengatasi hingga suara ummie meninggi pada kalian sedangkan kalian cuma dahaga sedikit perhatian.. kalian tidak bersalah saat itu kerana memang hak kalian untuk mendapatkan perhatian ummie,,, umie yang gagal menundukkan emosi dikala badan meletih).. bila ia berlaku ... sejuta kemaafan umie mohon .....

.......ketahuilah ibumi ini sedang belajar , sedang belajar mengawal emosi.. emosi tatkala menghadapi perlakuan aktif kalian bermain, bertengkar, menekspoitasi perkara baru...Silibus pelajaran baru umie bertambah  bila abah terpaksa bekerja jauh,,, pelajaran baru bila adakala masa bekerja disekolah perlu dipanjangkan .. pelajaran baru bila umie perlu melakukan tugas tambahan selain bersama-sama kalian.....pelajaran baru bila hari minggu abah tidak dapat pulang untuk bersama kita.......Kekuatan ku pohon untuk menghadapi setiap UJIAN baru yang tak terduga....."La haula wala quwwata illa billah"tiada dayaku, tiada kekuatanku melainkan Engkau ya Allah....pada Engkau ada jalan keluar pada setiap permasalahan.........

.......Banyak aktiviti dalam hati yang umie rencanakan untuk kalian adakala umie laksanakan adakala ia berlalu begitu... namun insyaAllah pembelajaran bersama kalian akan umie teruskan ... Alhamdulillah Symaiyah dah kenal bunyi a, i dan u ( walau lama benar umie ajar)... Naufal pulak dah masuk hadis " La' taqumus saa'tu a'la ahadin yaqulu Allah... Allah... tidak akan datang kiamat selama ada yang mengucap Allah...Allah...... ... mungkin ramai yang menyebut Allah, namun belum tentu mengusik jiwa......menyebut perkataan ' Allah'  itu mudah , tapi hadirkan hati membesarkan kalimah itu yang sukar.... ( peringatan untuk diri umie yang selalu lagho , lagho pada urusan dunia)....

Belajar untuk lebih mendidik

Alhamdulillah... Dengan Nama Allah tuhan yang Maha pengasih....
awal kalam untuk kali ini  As-saffat ayat 100 mafhumnya "Wahai Tuhanku!
 Kurniakanlah kepadaku anak yang terhitung dari orang-orang yang soleh!"
walau apa yang umie catat hari ini bukan sesuatu yang membanggakan umie, namun kesedian umie untuk berkongsi rasa bersalah terhadap anak-anak mungkin lebih mendatangkan manfaat diluar sana.... umie cuma seorang hamba Allah yang dianugerahkan status " IBU"....ingin umie berbangga dengan status ini... tapi layakkah umie???? .. terasa begitu kerdil dan kecil usaha umie dalam mendidik anak-anak.....
 makin umie tatap wajah Naufal n dan Sumaiyah ..... makin hiba hati ini menangis....
..... hari nie .. umie dirundung rasa bersalah pada Naufal.... tindakan spontan umie terhadap anak-anak selalunya menyakitkan hati umie sendiri  kerana umie sedar ada hati yang terluka ( hati seorang anak)......dalam rancak umie berbicara dengan maktok dan saudara tentang sesuatu yang penting tetiba Naufal datang interrup percakapan kami menjadikan keadaan sedikit merimaskan umie .,, apatahlagi maktoknya......" Naufal ni, umie tengah bercakap dengan mak tok Naufal pun sebuk nak bercakap ,umie dah bukak TV kan,  " suara umie agak keras....wajah Naufal kerut dengan percakapan umie yang langsung tidak memberi ruang kepada Naufal .... ( dalam hati umie mula rasa bersalah saat tu).. cuma perbincangan dengan mak tok  dan pak Lang Atan menyebabkan umie terpaksa meneruskan perbincangan dan melepaskan Naufal berlalu dengan penuh kekecewaan..... umie sedar , umie selalu terbabas jika berada dalam situasi sebegini,,, terbabas jika anak-anak mencelah perbualan umie dirumah mak tok ( mungkin umie asyik berbicara ).....umie sedang belajar membetulkan cara umie....cara umie bertindakbalas dengan perlakuan anak agar tindakan umie tidak merugikan umie dan yang penting tidak melukan anak-anak....
     setelah ada perhentian pada perbualan umie bersama maktok dan pak lang atan... umie menghampiri Naufal ... " kenapa Naufal panggil umie tadi, umiekan tengah sembang dengan pak lang atan " umie mula berbicara ... ternyata Naufal menyimpan luka dihati matanya mula bergenang air mata.....cepat-cepat umie peluk Naufal agar dia tahu umie tak sengaja melukakannya... " Naufal nak bagitau umie, cerita tak elok Tv nie" Naufal membuka suara setelah agak selesa dengan pelukan umie.... diri umie yang patut disalahkan ..kerana keadaan ini kerap berlaku sedang umie lalai dalam menunjukkan cara yang betul untuk Naufal mencelah, bukan setakat itu umie jugak belum pernah berdiskusi dengan naufal tentang adab-adab menyampuk perbualan ,,, ....selalunya umie akan suruh ja Naufal tunggu dulu dan pergi bermain dengan sumaiyah ....kerana lazimnya umie akan banyak cerita atau bicara kat umah mak tok...kemudian umie sambung bicara umie  "  kalau cerita tak elok Naufal bukak ja Tv lain"  " semua crita pun tak dak yang elok"  Naufal membalas bicara dengan sungguh-sungguh.... memang umie sendiri susah nak mencari rancangan yang elok untuk tontonan anak-anak .. terutama kalau Tv bukan dirumah umie.. bila difikirkan memang umie sering bertindak diluar dari yang sepatutnya umie buat.....tetiba umie terdengar jeritan Maktok memanggil umie....umie perlu berlalu pergi.............ternyata hingga ke petang umie terpaksa menunda perbicaraan umie dengan Naufal...  malah hingga ke malam....dalam umie menaip huruf-huruf pelbagai insiden atas kegagalan umie bermain difikiran .... " moga esok umie boleh perbetulkan sesuatu " ...... umie masih kurang mendidik anak-anak..... hingga bila terjadi sesuatu insiden akibat kekurangan umie dalam memberi pendidikan " umie yang melenting"........Ya Allah Ampun dan Maafkan aku ,,, andai aku tersalah atau terlalai mendidik amanahmu ini... tunjukkanlah kami dalam menyusuri jalan yang engkau Redhai........
 .catatan ini umie akhiri dengan  sedikit ilmu yang umie dapat dari pembacaan umie hari ini....
 HAK SEORANG IBU KEPADA ANAK
PERTAMA : MENYUSUI
KEDUA : MENDIDIKNYA

dalam  mendidik terdapat beberapa kewajipan yang perlu diberikan 

1. Menanamkan Aqidah Yang Bersih Yang Bersumber Dari Kitab Dan Sunnah Yang Shahih
2. Mengajari Mereka Solat
3. Menanamkan Kecintaan Kepada Allah Dan RasulNya, Dan Mendahulukan Keduanaya.
5. Membuat Mereka Cinta Kepada Sunnah Serta Menyuruh Mereka Menjaganya
6. Membuat Mereka Benci Kepada Bid’ah  
7. Membuat Mereka Cinta Kepada Ilmu Syar’i Dan Bersabar Dalam Mendapatkannya  
8. Mengajari Anak Minta Izin 
9. Menanamkan Kejujuran. 
10. Menanamkan Sifat Sabar 
11. Menyedarkan Mereka Tentang Berharganya Waktu

 
sungguh berat tugas  umie  sebagai seorang ibu....umie sedang belajar untuk menguruskan akhlak/tingkah laku/emosi dan jiwa umie... agar didikan agama bukan sekadar beragama pada nama ... tapi nur Agama yang terpahat dijiwa......